
Organisme  prokariotik merupakan organisme yang belum memiliki membran inti sel  sehingga bahan inti(asam nukleat)nya tersebar di dalam sitoplasma.  Umumnya prokariota merupakan organisme bersel tunggal, tetapi ada yang  membentuk rantai, filamen, atau koloni. Berdasarkan struktur ribosomnya,  prokariota dibagi menjadi dua kingdom, yaitu Eubacteria dan  Archaebacteria.



Eubacteria  merupakan bakteri yang kita kenal pada umumnya. Sebagian besar  merupakan organisme heterotrof, meskipun ada juga yang merupakan  organisme fotosintetik dan kemosintetik. Eubacteria hidup secara aerob  dan anaerob. Anggota kingdom ini adayang hidup bebas, bersimbiosis atau  sebagai parasit pada hewan, tumbuhan dan manusia. Anggota eubacteria  lebih banyak dan lebih dikenal dibandingkan archaebacteria. Bakteri  dapat diklasifikasikan berdasarkan struktur, fisiologi, komposisi  molekuler dan reaksinya terhadap pewarnaan gram. Namun, berdasarkan  hubungannya secara evolusi, bakteri dibagi menjadi 12 filum diantaranya  adalah Cyanobacteria, Spirochaeta, bakteri gram positif dan  Proteobacteria.
Archaebacteria meliputi organisme prokariotik aerob  dan anaerob yang beradaptasi dengan kondisi lingkungan yang ekstrem.  Archaebacteria berbeda dengan eubacteria dalam hal struktur dinding sel  dan membran sel. Kingdom ini lebih mirip dengan eukariota dibandingkan  dengan eubacteria. Reproduksinya dilakukan secara asexual. Berdasarkan  tempat hidupnya, archaebacteria dibagi menjadi tiga kelompok yaitu  metanogen, termoasidofil dan ekstrem halofil. Semua archaebacteria bukan  merupakan organisme patogen.









0 komentar:
Posting Komentar