Rabu, 23 Maret 2016
PENGANTAR TEKNOLOGI GAME TUGAS 1
19.53
No comments
BAB I
a.
Pengertian Teknologi Game
Teknologi game terdiri dari 2 kata,
yaitu teknologi dan game. Pertama pengertian dari teknologi. Kata teknologi
sebenarnya berasal dari Bahasa Perancis yaitu La Teknique yang dapat diartikan
dengan semua proses yang dilaksanakan dalam upaya untuk mewujudkan sesuatu
secara rasional. Dalam hal ini yang dimasukkan dengtan sesuatu tersebut dapat
saja berupa benda atau konsep, pembatasan cara yaitu secara rasional adalah
penting sekali dipahami disini sedemikian pembuatan atau pewujudan sesuatu
tersebut dapat dilaksanakan secara berulang.
Teknologi dalam arti ini dapat
diketahui melalui barang-barang, benda-benda atau alat-alat yang berhasil
dibuat oleh manusia untuk memudahkan dan menggampangkan realisasi hidupnya
didalam dunia. Hal mana juga memperlihatkan tentang wujud dari karya cipta dan
karya seni menusia. Dari sini muncul istilah teknologi yang berarti ilmu yang mempelajari tentang
techne manusia. Teknologi sebenarnya lebih dari sekedar penciptaan barang,
benda atau alat lain. Teknologi bahkan telah menjadi suatu sisyem atau struktur
dalam eksistensi manusia di dalam dunia. Teknologi juga membentuk dan
menciptakan suatu komunitas manusia yang lain. Teknologi juga penerapan
keilmuan yang mempelajari dan mengembangkan kemampuan dari suatu rekayasa
dengan langkah dan teknik tertentu dalam suatu bidang.
Dan yang kedua adalah pengertian
dari Game. Game adalah sesuatu yang sangat digemari oleh anak-anak hingga orang
dewasa. Game berarti hiburan. Permainan game juga merujuk pada pengertian
sebagai kelincahan intelektual (intellectual playability). Sementara kata game
bisa diartikan sebagai arena keputusan dan aksi pemainnya. Ada target-target
yang ingin dicapai pemainnya. Kelincahan intelektual, pada tingkat tertentu,
merupakan ukuran sejauh mana game itu menarik untuk dimainkan secara maksimal.
Beberapa waktu lalu istilah game
yang dalam bahasa Indonesia adalah permainan identik dengan anak-anak selaku pemain. Tentunya dalam permainan itu
suatu kegiatan yang dilakukan oleh anak-anak yang menurut mereka itu dapat menyenangkan
hati mereka. Segala bentuk kegiatan yang memerlukan pemikiran, kelincahan
intelektual dan pencapaian terhadap target tertentu dapat dikatakan sebagai
game. Tetapi yang akan dibahas pada kesempatan ini adalah game yang terdapat di
komputer, baik off line maupun online.
Ada 2 cara yang dapat digunakan
dalam membuat game, yaitu :
1. Dengan membuat sendiri program yang akan
digunakan untuk membuat game (umumnya professional game developer yang
menggunakan cara ini).
2. Dengan menggunakan program jadi yang
tinggal kita gunakan.
Untuk membuat program sendiri tidak
akan kita bahas disini karena tujuan penulisan ini adalah untuk amateur game
developer , tapi sekedar pengetahuan saja, untuk membuat program sendiri kita
harus memahami bahasa pemrograman , dan untuk membuat program sendiri, kita
dapat menggunakan “Visual Basic”, “C++”, dll.
Jadi dapat kita simpulkan bahwa
teknologi game adalah proses baik berupa yang dilakukan system atau perangkat
keras yang dilaksanakan dalam upaya untuk mewujudkan dan mendukung kinerja dari
game.
b.
Bisnis dalam Game Komputer
Di zaman modern ini, tidak
dipungkiri lagi bahwa game sangat berperan untuk sebagian besar pengguna
teknologi, terutama pengguna komputer. Game merupakan sarana hiburan di tengah
padatnya aktvitas yang dilalui. Namun, game ternyata juga dapat dijadikan
sebuah bisnis yang menjanjikan. Dengan hobi para gamer ini, tentu terdapat
peluang untuk mendapatkan profit.
Bisnis dalam game komputer
berkembang pesat seiring dengan berkembangnya teknologi canggih saat ini.
Dahulu kita hanya dapat menikmati game yang tersedia di dalam komputer itu
sendiri, seperti pinball dan solitaire. Namun sekarang sudah tersedia game
online, dan juga games yang dapat didownload baik free maupun berbayar. Games
berbayar juga merupakan bisnis karena sama saja dengan kita mengeluarkan uang
untuk membeli sebuah barang. Games berbayar ini biasanya memberikan kepuasan
tersendiri bagi pembelinya, karena terdapat fitur yang bagus di dalamnya.
Perkembangan lainnya ialah warung internet atau yang sering kita dengar dengan
istilah warnet. Warnet kini identik dengan game online yang mereka sediakan,
adapun game berbayar yang disediakan warnet sehingga kita hanya tinggal
memainkannya. Baik anak kecil hingga orang dewasa mempunyai hobi bermain game
online ini. Dengan menyediakan tempat, perangkat komputer yang lengkap, dan
fasilitas pendukung lainnya, membuat gamers betah berlama-lama untuk bermain.
Game/permainan adalah sesuatu yang
sangat digemari oleh anak-anak hingga orang dewasa. Game berarti “hiburan”.
Permainan game juga merujuk pada pengertian sebagai “kelincahan intelektual”
(intellectual playability). Sementara kata “game” bisa diartikan sebagai arena
keputusan dan aksi pemainnya. Ada target-target yang ingin dicapai pemainnya. Kelincahan
intelektual, pada tingkat tertentu, merupakan ukuran sejauh mana game itu
menarik untuk dimainkan secara maksimal.
Beberapa waktu lalu istilah “game”
yang dalam bahasa Indonesia adalah “permainan” identik dengan anak-anak selaku pemain. Tentunya dalam permainan itu
suatu kegiatan yang dilakukan oleh anak-anak yang menurut mereka itu dapat
menyenangkan hati mereka. Segala bentuk kegiatan yang memerlukan pemikiran,
kelincahan intelektual dan pencapaian terhadap target tertentu dapat dikatakan
sebagai game. Tetapi yang akan dibahas pada kesempatan ini adalah game yang
terdapat di komputer, baik off line maupun online.
Saat ini perkembangan games di
komputer sangat cepat. Para pengelola industri game berlomba-lomba untuk
menciptakan game yang lebih nyata dan menarik untuk para pemainnya. Hal inilah
yang membuat perkembangan games di komputer sangat cepat. Sehingga games bukan
hanya sekedar permainan untuk mengisi waktu luang atau sekedar hobi. Melainkan
sebuah cara untuk meningkatkan kreatifitas dan tingkat intelektual para
penggunanya.
Aplikasi games dapat dijalankan pada
berbagai platform. Beberapa platform media yang bisa dijadikan pilihan untuk
advergames adalah :
1. Personal Computer berupa aplikasi
games pada PC. Games ini dijalankan pada personal computer. Pada media Personal
Computer, durasi waktu penayangan adalah tidak terbatas, selama games tersebut
bagus dan mampu menghibur audience/pemain, maka selama itulah tingkat
kemungkinan untuk dilihat audience akan semakin tinggi. Pembuatan Games ini
biasanya menggunakan Language C++ / C#, membutuhkan waktu 3-6 bulan tergantung
dengan kompleksitas games tersebut.
2. Web Based Games. Yaitu aplikasi
games yang diletakkan pada server di internet dimana audience/pemain hanya
perlu menggunakan akses internet dan browser untuk mengakses games tersebut.
Corporate yang memiliki keinginan mengumpulkan komunitas internet dan sekaligus
memperkenalkan product/brandnya kepada komunitas Internet sangat cocok memilih
media games online internet ini. Pilihan ini banyak digunakan karena dapat
meningkatkan traffic pada suatu website Bila games yang dibutuhkan simple maka
diperlukan waktu pengembangan yang relative lebih singkat 1-2 bulan.
3. SmartPhones/PocketPC. Aplikasi games
yang jalan pada mobile devices bersistem operasi Windows Mobile 2003/2004
ataupun windows mobile 5.0. Product yang memiliki target market status ekonomi
A,B dan karakter pengusaha/ eksekutif muda sangat cocok apabila menggunakan
media PocketPC/SmartPhones sebagai bagian aktivitas kegiatan advertising. Games
bertemakan strategi ataupun simulasi bisnis pada umumnya lebih disukai oleh
orang-orang golongan ini. Waktu pengembangan biasanya memerlukan waktu 3-6
bulan tergantung dengan kompleksitas games tersebut
4. CellPhones / Mobile Phones. Aplikasi
games untuk cell-phones atau mobile phones sebenarnya bisa dimanfaatkan untuk
mendapatkan potensial pelanggan dengan golongan Status Ekonomi Responden A,B
dan C. Produk yang memiliki target golongan ABG, remaja, anak kuliah, eksekutif
muda sangat tepat menggunakan media ini, mengingat pada golongan inilah mereka
suka sekali mencoba dan mengeksplorasi features aplikasi yang tersedia pada
mobile/cellphones mereka. Mereka biasanya aktif mencari aplikasi bersifat fun
atau game yang dapat mengisi waktu senggang mereka. Waktu pengembangan untuk
membuat aplikasi pada devices ini relative lebih pendek yaitu 1-3 bulan
tergantung dengan kompleksitas games tersebut.
Industri game memang masih terbilang
baru di Indonesia. Kendati begitu, perkembangannya sudah sangat pesat dan
menjadi bisnis yang sangat menggiurkan. Penyebab utamanya adalah berkembangnya
era teknologi dan komunikasi.
Perkembangan ini terlihat dari
banyaknya game center yang terus bermunculan, terutama yang menyediakan jasa
gameonline. Bukan tanpa alasan game online menjadi semakin marak dan
digandrungi, karena fasilitas online memungkinkan sebuah game dapat dimainkan
oleh 100 orang lebih secara bersama-sama dalam satu waktu.
“Bisnis game online di dalam negeri
masih besar, disebabkan ekonomi Indonesia yang tumbuh di atas 6% dari tahun ke
tahun. Besarnya potensi pasar tersebut memberikan dukungan kepada Megaxus untuk
tetap eksis,” kata Eva Mulawati, Managing Director PT. Megaxus Infotech dalam
peluncurangame ‘Heroes of Atarsia’ di Senayan City, Jakarta.
“(Bahkan) jumlah pemain game online
Indonesia meningkat antara 5% hingga 10% setiap tahunnya, terutama karena
semakin pesatnya infrastruktur internet,” tambahnya.
Masuknya game online ke Indonesia
sendiri baru terjadi pada tahun 2001 dengan masuknya Nexia Online. Sejak saat
itu, berbagai game dari masing-masing genre seperti action, sports, hingga RPG
(Role-Playing Game) terus bermunculan
c.
3D Engine dan Scene Graph
Di dalam grafika komputer, 3D
merupakan bentuk grafik yang menggunakan representasi data geometri tiga
dimensi. Grafik 3D ini tersimpan didalam komputer untuk keperluan kalkulasi
atau rendering gambar 3D. Pada 3D, engine bukanlah exutable program, artinya
engine tidak bisa dijalankan sebagai program yang berdiri sendiri.
3D engine adalah sistem perangkat
lunak yang dibuat dan dirancang untuk menciptakan dan mengembangkan gambar 3D,
fungsionalitas inti biasanya disediakan oleh mesin permainan mencakup mesin
render (renderer) untuk 2D/3D grafis.
Berbeda dengan dukungan grafik 2D
yang sudah built in, dukungan Java terhadap grafik 3D diletakkan ke dalam API
terpisah, yakni Java3D. Java3D merupakan API 3D berbasis scene graph di
platform Java, dimana scene graph merupakan sebuah pohon yang berisi hierarki
data scene. Di dalam api Java3D didefinisikan sejumlah kelas dan interface yang
menyediakan beragam operasi grafik 3D.
Konsep scene graph merupakan inti
dari Java3D. Sebuah scene graph merupakan g rafik yang mempresentasikan
geometri, material, dan pencahayaan. Scene graph dimulai dari root dengan
sebuah Virtual Universe dan mencakup transformasi serta geometri untuk
mendefinisikan objek di dunia maya. Secara garis besar, ada tiga tahap
fundamental yang diperlukan untuk menghasilkan objek 3D, yaitu:
-
Menciptakan
objek Canvas3D
-
Menciptakan
sebuah scene graph
-
Menghubungkan
objek Canvas3D ke objek BranchGroup yang menunjuk root dari scene graph
1.
Ogre 3D
Objected-Oriented Graphics Rendering
Engine atau bisa disingkat dengan OGRE merupakan engine yang object oriented
& flexible 3D rendering pada game engine yang ditulis dengan menggunakan
bahasa C++ serta didesain agar mampu men-developer dengan mudah kepada aplikasi
produksi dengan menggunakan utility hardware-accelerated 3D graphic. Gambaran
abstraknya OGRE menggunakan sistem library seperti Direct3D & OpenGL, serta
menyediakan sebuah dasar interface di dunia objek dan class objek yang lebih
tinggi.
OGRE hanya digunakan untuk
me-render. Dengan kata lain, fitur OGRE hanya khusus menangani vector & matOix
classes, memory handling, dan lain lain. Ini bukan lah salah satu dari semua
solusi dalam istilah game development/simulasi. OGRE tidak menyediakan
audio/physics support.
Walaupun penjelasan diatas bisa
dikatakan sebagai kelemahan dari OGRE itu sendiri, akan tetapi semua itu
sebanding dengan kemampuan grafis yang ada pada game engine tersebut. Kelebihan
yang paling menonjol pada OGRE adalah graphics engine yang bisa memberikan para
developer sebuah kebebasan untuk menggunakan physics apapun, input, audio,
& library lainnya. OGRE memberikan para tim development untuk fokus pada
graphics daripada beberapa sistem-sistem yang ada dalam game development. OGRE
dapat mendupport OIS, SDL, CEGUI libraries. Sekarang ini OGRE adalah publish
dibawah dua lisensi, yaitu LGPL & OUL. Maka sekarang ini para publish
tersebut membuka OGRE sebagai free/open source software.
Fitur-fitur pada OGRE:
a. Desain yang object-oriented dengan
menggunakan plugin untuk mempermudah memasukkan fitur lainnya.
b. Engine berbasis scane graph dengan
bantuan untuk sebuah varietas yang luas, octree, BSP, & paging landscape
scene manager
c. Multi-platform dengan dukungan
OpenGL & Direct 3D. Bisa me-render konten yang sama di beda platform tanpa
harus mempunyai content creator. dapat diakses pada platform Linux, Mac OS, dan
semua versi Windows
d. OGRE mendukung program vertex dan
fragment selama ditulis dengan GLSH, HLSL, Cg, dan assembler
e. The landscape scene manager untuk
progressive LOD, yang mana bisa dibuat secara otomatis dan manual
f. Engine annimasi yang men-support
penuh untuk multiple hardware
2.
Processing
Processing adalah bahasa pemrograman
dan lingkungan pemrograman yang bersifat open source yang digunakan untuk
memprogram gambar, animasi, dan interaksi. Processing digunakan untuk
mengajarkan dasar-dasar pemrograman komputer dalam konteks rupa dan berfungsi
sebagai buku sketsa perangkat lunak dan alat produksi profesional. Processing
mengintegrasikan suatu bahasa pemrograman, lingkungan pemrograman, dan
metodologi pengajaran ke dalam sistem terpadu.
Processing merupakan suatu projek
yang dinisiasi oleh Ben fry dan casey reas. Berkembang dari ide-ide yang
dieksplorasi di Aesthetics and Computation Group (ACG) di Mit Media Lab. Projek
ini kini terus diperbaiki dan dikelola oleh sejumlah Tim Voluntir.
3.
Game Maker
Game Maker adalah software yang bisa
membantu anda menjadi pengembang game komputer tanpa menggunakan coding
sedikitpun. Dapat digunakan untuk membuat 3 dimensi dan Multiplayer. Game Maker
dapat menjadikan hak penuh dari software (game) yang anda buat termasuk dapat
menjual game tersebut, bahkan bisa mendownload musik, efek suara, gambar,
script, serta background.
d.
Unity 3D
Unity 3D adalah sebuah game
developing software. Dengan software ini, kita bisa membuat game 3D yang seru.
Game developer ini sangat mudah digunakan, dengan GUI yang memudahkan kita
untuk membuat derta mengedit script untuk menciptakan sebuah game 3D. Selain
bisa untuk build game PC, Unity juga dapat digunakan untuk membangun game
console seperti Nintendo Wii, PS3, Xbox 360, juga Ipad, Iphone, dan Android.
Namun masing-masing membutuhkan biaya lisensinya sendiri. Unity kurang lebih
sama dengan Blender game engine, namun unity lebih ringan dan diintegrasi lebih
dalam suasana grafik.
Kelebihan Unity terdapat pada
multiple platform, artinya banyak platform yang disupport oleh unity, seperti
Windows, Mac, iPhone, iPad, Android, Nintendo Wii, dan juga browser. Untuk
browser, kita memerlukan sebuah plug-in, yaitu Unity Web player, sama halnya
dengan Flash Player pada browser. Pada unity, kita tidak bisa melakukan
desain/modelling dikarenakan unity bukan tool untuk mendesain. Jadi jika kita
ingin mendesain, dibutuhkan 3D editor lain seperti 3Dsmax atau Blender,
kemudian kita export menjadi format .fbx.
BAB II
Desain Skenario, Script , dan
Storyboard Game Komputer
Desain merupakan perencanaan dalam
pembuatan sebuah objek, sistem, komponen atau struktur. Desain merupakan sebuah
konsep tentang sesuatu. Seorang perancang atau orang yang mendesain sesuatu
disebut desainer, namun desainer lebih lekat kaitannya dengan profesional yang
bekerja dilingkup desain yang bekerja untuk merancang sesuatu yang
menggabungkan atau bereksplorasi dalam hal estetika dan teknologi.
Kalau dasar untuk pembuatan film
adalah skenario, maka dasar untuk membuat game adalah design documents. Kalau
skenario menentukan interior dan eksterior, dekor, pemain, dan studio, serta
pembuatan trik, dalam desain dokumen ada ketentuan program game, grafik, tokoh,
animasi, suara, dan musik. Konsep
seharusnya berguna untuk memberikan gambaran garis besar tentang cerita,
prinsip-prinsip mekanisme game, dan titik berat untuk gameplay. Karena itu
konsep mencakup prinsip-prinsip dasar, gaya game, kerangka peraturan, sinopsis
cerita (kalau ada cerita), karakteristik game, contoh misi, atau
situasi-situasi dalam game dan bisa juga diferensiasi perangkat pengguna atau
ada eek-efek khusus serta akhirnya unsur-unsur spesifik yang menjadi andalan
pencipta. Dalam penutup sinopsis seharusnya dicantumkan daftar unsur yang unik
dan orisinil serta faktor-faktor yang bisa dijadikan daya jual tinggi bagi
judul tersebut. Konsepnya biasanya ditulis setebal 5-10 halaman. Kalau konsep
sudah diterima, artinya sudah disetujui produser, dinilai positif oleh tim dan
sebagainya, desainer game mulai menulis dengan documents.
Storyboard adalah sketsa gambar yang
disusun berurutan sesuai dengan naskah, dengan storyboard kita dapat
menyampaikan ide cerita kita kepada orang lain dengan lebih mudah, karena kita
dapat menggiring khayalan seseorang mengikuti gambar-gambar yang tersaji,
sehingga menghasilkan persepsi yang sama pada ide cerita kita.Storyboard pada
Game sedikit berbeda dari storyboard animasi, dimana pada storyboard game
terdapat goal / mission yang akan dibuat pada game itu sendiri. Kemudian
storyboard pada game menjelakaskan tentang alur permaianan itu sendiri seperti
apa tergantung dari jenis game. misalkan game ber-genre arcade tidak memiliki
alur cerita namun game terebut menitik beratkan pada perolehan point. Jadi
storyboard yang dibuat yaitu bagaimana pemain mendapat nilai / point setinggi
mungkin.
BAB III
Artificial
Intelligence pada Game
1. Decision Making
Decision Making adalah serangkaian
algoritma yang dirancang dengan memasukan beberapa kemungkinan langkah yang
bisa diambil oleh suatu aplikasi, Pada game ini decision makingmemberikan
kemampuan suatu karakter untuk menentukan langkah apa yang akan diambil.
Decision making dilakukan dengan cara menentukan satu pilihan dari list yang
sudah dibuat pada algoritma yang dirancang. Decision Making dibagi menjadi 3 :
a. Decision Tree
Pohon Keputusan (Decision Tree)
merupakan metode klasifikasi dan prediksi yang sangat kuat dan terkenal. Metode
pohon keputusan mengubah fakta yang sangat besar menjadi pohon keputusan yang
merepresentasikan aturan. Aturan dapat dengan mudah dipahami dengan bahasa
alami. Aturan ini juga dapat diekspresikan dalam bentuk bahasa basis data seperti
SQL untuk mencari record pada kategori tertentu. Pohon keputusan juga berguna
untuk mengeksplorasi data, menemukan hubungan tersembunyi antara sejumlah calon
variabel input dengan sebuah variabel target. Karena pohon keputusan memadukan
antara eksplorasi data dan pemodelan, pohon keputusan ini sangat bagus sebagai
langkah awal dalam proses pemodelan bahkan ketika dijadikan sebagai model akhir
dari beberapa teknik lain (J R Quinlan, 1993).
b.
State Machine
Finite State Machines (FSM) adalah
sebuah metodologi perancangan sistem kontrol yang menggambarkan tingkah laku
atau prinsip kerja sistem dengan menggunakan tiga hal berikut: State (Keadaan),
Event (kejadian) dan action (aksi). Pada satu saat dalam periode waktu yang
cukup signifikan, sistem akan berada pada salah satu state yang aktif. Sistem
dapat beralih atau bertransisi menuju state lain jika mendapatkan masukan atau
event tertentu, baik yang berasal dari perangkat luar atau komponen dalam
sistemnya itu sendiri (misal interupsi timer). Transisi keadaan ini umumnya
juga disertai oleh aksi yang dilakukan oleh sistem ketika menanggapi masukan
yang terjadi. Aksi yang dilakukan tersebut dapat berupa aksi yang sederhana
atau melibatkan rangkaian proses yang relative kompleks.
c.
Rule System
Rule Based System merupakan metode
pengambilan keputusan berdasarkan pada aturan-aturan tertentu yang telah
ditetapkan. RBS dapat diterapkan pada agen virtual dalam bentuk kecerdasan
buatan sehingga dapat melakukan tindakan tertentu. Tindakan tersebut
direpresentasikan oleh set aturan yaitu penyebab tindakan itu terjadi, proses
tindakan dan hasil dari tindakan tersebut.
2. Path
Finding
Metode pathfinding paling
mudahditemui pada game-game bertipe strategi dimana kita menunjuk satu tokoh
untuk digerakkan ke lokasi tertentu dengan mengklik lokasi yang hendak dituju.
Si tokoh akan segera bergerak ke arah yang ditentukan, dan secara “cerdas”
dapat menemukan jalur terpendek ataupun menghindari dari rintangan-rintangan
yang ada. Salah satu algoritma pathfindin yang cukup umum dan yang paling
banyak digunakan utnuk mencari jarak terpendek secara efisien adalah algoritma
A* (baca: A star). Secara umum, algoritma A* adalah mendefinisikan area
pencarian menjadi sekumpulan node-node (tiles). Titik awal dan titik akhir
ditentukan terlebih dulu untuk mulai penelusuran pada tiap-tiap node yang
memungkinkan untuk ditelusuri. Dari sini, akan diperoleh skor yang menunjukkan
besarnya biaya untuk menempuh jalur yang ditemukan, ditambah dengan nilai
heuristik yang merupakan nilai biaya estimasi dari node yang ada menuju tujuan
akhir. Iterasi akan dilakukan hingga akhirnya mencapai target yang dituju.
BAB IV
Arsitekur
Game Engine
a.
Pengertian
Game engine adalah perangkat lunak
yang digunakan untuk menciptakan perangkat lunak lain, dalam hal ini adalah game.
Kita bisa menyebutnya game authoring software, game creator tool, software
pembuat game, dan sebagainya.
Arsitektur mesin game adalah system
perangkat lunak yang dirancang untuk menciptakan dan pengembangan video game.
Dapat dikatakan bahwa arsitektur mesin game itu adalah rancangan dari sistem
perangkat lunak dari game itu sendiri.
b.
Tipe-Tipe Game Engine
Game engine biasanya datang dengan
macam-macam jenis dan tujuannya. Ada 3 tipe game engine yaitu sebagai berikut :
-
Roll
Your-Game Engine
-
Mostly-Ready-Game
Engine
-
Point-and-Click
Engine
c.
Jenis-Jenis Game Engine
1. Freeware-Blender
-
Ogre
-
Axiom
Engine
-
Build
Engine
-
Cube
-
Cube
2
-
Panda3D
-
Unity
2. Berbayar/ Commercial
-
Alamo
-
A.L.I.V.E
-
BigWorld
-
DXStudio
-
Dunia
Engine
-
Euphoria
-
GameStudio
BAB V
Interalsi
Fisik dalam Teknologi Game
a.
Efek Fisik dalam Game
Game – game yang melibatkan
aktivitas fisik seperti game tinju, tennis, sepakbola dsb, yang mengharuskan
anda untuk menggerakkan tangan dan anggota tubuh anda sesuai tema video game
yang dimainkan. Untuk mendapatkan seperangkat konsol tersebut tidaklah perlu
mengeluarkan kocek yang dalam. Ketiganya memiliki harga yang berlainan yang
dapat disesuaikan dengan kocek anda.
Efek fisik dalam game ada 2, yaitu
positif dan negatif :
Efek positif dalam game :
Setiap game memiliki tingkat
kesulitan/Level yang berbeda. Umumnya permainan ini dilengkapi pernak-pernik
senjata, amunisi, karakter dan peta permainan yang berbeda. Untuk menyelesaikan
level atau mengalahkan musuh secara efisien diperlukan strategi. Permainan game
online akan melatih pemainnya untuk dapat memenangkan permainan dengan cepat,
efisien dan menghasilkan lebih banyak poin.
-
Meningkatkan
konsentrasi. Kemampuan konsentrasi pemain game online akan meningkat karena
mereka harus menyelesaikan beberapa tugas, mecari celah yang mungkin bisa
dilewati dan memonitor jalannya permainan. Semakin sulit sebuah game maka
semakin diperlukan tingkat konsentrasi yang tinggi.
-
Meningkatkan
koordinasi tangan dan mata. Penelitian yang dilakukan di Manchester University
dan Central Lanchashire University menyatakan bahwa orang yang bermain game 18
jam seminggu atau sekita dua setengah jam perhari dapat meningkatkan koordinasi
antara mata dan tangan.
-
Meningkatkan
kemampuan membaca. Psikolog dari Finland Univesity menyatakan bahwa game meningkatkan
kemampuan membaca pada anak-anak. Jadi pendapat yang menyatakan bahwa jenis
permainan ini menurunkan tingkat minat baca anak sangat tidak beralasan.
-
Meningkatkan
kemampuan berbahasa inggris. Sebuah studi menemukan bahwa gamers mempunyai skil
berbahasa inggris yang lebih baik meskipun tidak mengambil kursus pada masa
sekolah maupun kuliah. Ini karena banyak alur cerita yang diceritakan dalam
bahasa inggris dan kadang kala mereka chat dengan pemain lain dari berbagai
negara.
-
Meningkatkan
pengetahuan tentang komputer. Untuk dapat menikmati permainan dengan nyaman dan
kualitas gambar yang PRIMA seorang peman game online akan berusaha mencari
informasi tentang spesifikasi komputer dan koneksi internet yang dapat
digunakan untuk memainkan game tersebut. Karena pengguna komputer aktif
biasanya mereka juga akan belajar troubleshooting komputer dan overclocking.
-
Meningkatkan
kemampuan mengetik. Kemampuan mengetik sudah pasti meningkat karena mereka
menggunakan keyboard dan mouse untuk mengendalikan permainan.
Efek
negatif dalam game :
o
Kecanduan.
Seperti yang disebutkan pada awal tulisan ini, kebahagiaan dan kesenangan yang
dirasakan para gamer pada saat memainkan game, akan membuat orang tersebut
‘merindukan’ suasana hati yang mereka rasakan selama bermain game, sehingga
mereka akan cenderung kembali bermain dan bermain lagi untuk mencari sensasi
yang mereka rasakan tersebut. Untuk mencegah hal ini, adalah dengan membatasi
waktu bermain game. Misalnya, 2 atau 3x dalam satu minggu dengan jangka waktu
1-2 jam.
o
Membatasi
Hubungan Sosial. Pada dampak positif bermain game telah dijelaskan bahwa
bermain game dapat meningkatkan hubungan sosial secara online dengan para gamer
diseluruh dunia. Sebaliknya dalam hal ini justru akan membatasi hubungan sosial
di kehidupan nyata mereka. Banyak sekali para pecandu game memiliki sedikit
waktu untuk membina hubungan sosial di kehidupan nyata mereka sehingga
kemampuan berkomunikasi dan interaksi secara fisik dan oral menjadi tidak
terasah.
o
Mengganggu
Kesehatan. Tunggu! Bukankah dalam poin sebelumnya disebutkan bahwa bermain game
dapat menyehatkan karena banyak game yang harus melibatkan aktivitas fisik?
-
Hal
itu memang benar, aktivitas dan gerakan fisik dapat menyehatkan tubuh. Akan
tetapi dengan bermain game yang terlalu intensif dapat mengganggu kesehatan
mata, karena bagaimana pun juga permainan video game memerlukan kontak langsung
antara mata dan layar monitor / TV yang dapat menyebabkan kerusakan pada mata
atau menurunnya daya lihat untuk efek kedepannya.
b.
Collision Detection
Algoritma untuk mendeteksi collision
(tabrakan) sangat dibutuhkan untuk program game. Flash mulai versi 5 ke atas
menyediakan method yang bernama hitTest untuk memeriksa apakah sebuah movie
clip bertabrakan dengan movie yang lain. Sebelum method hitTest ini tersedia,
seorang programmer Flash harus mendeteksi secara manual koordinat sebuah movie
clip, apakah movie clip ini bertabrakan dengan movie clip lain. Cara ini sangat
merepotkan karena harus mempertimbangkan pula ukuran movie clipnya.
BAB VI
User
Interface pada Game Komputer
User interface berarti tampilan
antar muka pengguna. Jika didefinisikan secara sederhana User interface adalah
penghubung atau mediator antar komputer dan manusia atau user komputer itu agar
hubungan antara perangkat komputer dengan user bisa terjalin. User interface
sangat berperan penting dalam dunia komputer karena dengan adanya user
interface maka kemudahan user dalam mengoprasikan suatu perangkat komputer
menjadi lebih mudah.
Dalam desain antarmuka game terdapat
beberapa elemen yang diantaranya adalah :
1. Diegetic
Elemen user interface yang diegetik
ada dalam dunia permainan (fiksi dan geometris) sehingga pemain dan avatar
dapat berinteraksi dengan mereka melalui visual, audible atau haptic. Elemen UI
diegetik yang dieksekusi dengan baik dapat meningkatkan pengalaman narasi untuk
pemain, memberikan pengalaman yang lebih mendalam dan terintegrasi. Salah satu
game yang mengimplementasikan elemen diegetic adalah Assassin’s Creed.
Assassin’s Creed berhasil menggunakan banyak pola diegetic meskipun itu diatur
dalam dunia sejarah karena pemain pemain menggunakan sistem virtual reality di
masa depan. Jadi cerita sebenarnya futuristik daripada sejarah
2. Meta
Gambaran yang bisa muncul dalam
dunia game, namun tidak selalu divisualisasikan spasial untuk pemain.Contoh
yang paling jelas adalah efek ditampilkan di layar, seperti percikan darah pada
kamera untuk menunjukkan kerusakan. Contoh: Grand Theft Auto 4 Berinteraksi
dengan telepon di Grand Theft Auto 4 adalah contoh menarik. Ini meniru
interaksi dunia nyata – Anda mendengar dering telepon dan ada penundaan sebelum
karakter dan pemain menjawabnya. Elemen UI sebenarnya itu sendiri muncul pada
pesawat hub 2D, jadi itu benar-benar elemen Meta, meskipun awal interaksi yang
diegetik.
3. Spatial
Elemen User Interface yang disajikan
dalam ruang permainan 3D dengan atau tanpa suatu entitas dari dunia permainan
yang sebenarnya (diegetik atau non-diegetik).
Fable 3 adalah contoh di mana
unsur-unsur spatial yang digunakan untuk memberikan informasi lebih kepada
pemain dan mencegah mereka dari melompat ke layar peta. Jejak bersinar hampir
cocok dalam fiksi mengingat kualitas estetika ajaib itu tapi karakter tidak
dimaksudkan untuk menyadari hal itu. Ini memandu pemain ke tujuan berikutnya.
4. Non-Diagetic
Antarmuka yang diberikan di luar
dunia game, hanya terlihat dan terdengar ke pemain di dunia nyata desain
interface ini semuanya mengunakan visual heads-up display (HUD). semua menjadi
sangat nyaman dengan penggunaan heads-up display (HUD) dalam permainan. Sistem
ini memberikan informasi penting dengan cara yang cukup sederhana. Jika
dilakukan dengan benar pemain bahkan tidak tahu itu ada. Mass Effect 3
menggunakan banyak Non-diegetik elemen UI untuk menginformasikan pemain senjata
karakter dipilih dan kekuasaan – antara lain. Mengingat pengaturan futuristik
itu saya tidak bisa membantu untuk berpikir jika beberapa informasi ini bisa
telah terintegrasi ke dalam dunia game, narasi, atau bahkan keduanya.
BAB VII
Penampilan
Grafik Scene Game Komputer
a. Visibility
Visibility
merupakan tampilan grafik scene game pada komputer. Bagaimana sebuah game
terlihat oleh user agar menarik dan berkualitas sehingga user menikmati game
tersebut.
Game bertipe ini menggunakan 2 macam
tipe pemodelan:
1. 3 Dimensi object/model
ini merupakan model/object 3D yang
nantinya akan dijadikan sebagai karakter utama, bangunan, object-object seperti
senjata, musuh, permukaan tanah, pohon, dan bukit. Object 3D seperti ini bisa
dibuat dengan menggunakan program seperti 3DS Max, Maya, Hash, dan Blender.
2. Dimensi graphic
Gambar 2D juga berperan dalam
membuat game ini yaitu sebagai texture untuk object, sebagai latar belakang
seperti langit dan pemandangan, sebagai meteran untuk nyawa dan gambar untuk
speedometer pada game racing.
b. Level of Detail
Dalam
komputer grafis, akuntansi untuk tingkat detail melibatkan menurunkan
kompleksitas representasi objek 3D seperti bergerak menjauh dari penampil atau
sesuai metrik lainnya seperti objek penting, kecepatan sudut pandang-relatif
atau posisi.
Tingkat
teknik detil meningkatkan efisiensi render dengan mengurangi beban kerja pada
tahap pipa grafis, transformasi biasanya simpul. Kualitas visual berkurang dari
model sering diperhatikan karena efek kecil pada objek muncul ketika jauh atau
bergerak cepat.
BAB VIII
Game
Berjaringan
Game Online atau sering disebut
Online Games adalah sebuah permainan (games) yang dimainkan di dalam suatu
jaringan (baik LAN maupun Internet). Sebuah game online adalah permainan video
yang dimainkan selama beberapa bentuk jaringan komputer , menggunakan komputer
pribadi atau konsol video game.
Perkembangan game online sendiri
tidak lepas juga dari perkembangan teknologi komputer dan jaringan computer itu
sendiri. Pada saat muncul pertama kalinya tahun 1960, computer hanya bisa
dipakai untuk 2 orang saja untuk bermain game. Lalu muncullah computer dengan
kemampuan time-sharing sehingga pemain yang bisa memainkan game tersebut bisa
lebih banyak dan tidak harus berada di suatu ruangan yang sama (Multiplayer
Games). Meledaknya game online sendiri merupakan cerminan dari pesatnya
jaringan computer yang dahulunya berskala kecil (small local network) sampai
menjadi internet dan terus berkembang sampai sekarang.
BAB IX
Pembuatan
Game Komputer dengan Konsep Artifial Intelligent
Untuk pembentukan Artificial
Intelligence pada game ternyata digunakan pula algoritma, yaitu jenis pohon
n-ary untuk suatu struktur. Implementasi pohon (tree) ini biasa disebut game
tree. Berdasarkan game tree inilah sebuah game disusun algoritma kecerdasan
buatannya. Artificial intellegence yang disematkan dalam sebuah game yang
membentuk analisis game tree biasanya merepresentasikan kondisi atau posisi
permainan dari game sebagai suatu node, dan merepresentasikan langkah yang
mungkin dilakukan sebagai sisi berarah yang menghubungkan node kondisi tersebut
ke anak (child) sebagaimana representasi suatu pohon (tree).
Namun, biasanya representasi
langsung tersebut mempunyai kelemahan, yaitu representasi data pohon akan
menjadi sangat lebar dan banyak. Mungkin bagi sebuah mesin komputer mampu melakukan
kalkulasi sebanyak apapun masalah, namun game tree yang lebar dan besar
memberikan beberapa masalah, antara lain konsumsi proses memori, kapasitas
penyimpanan yang cukup besar dan kinerja yang kurang pada konsol game
berspesifikasi rendah. Karena itu dibentuklah beberapa algoritma dan penyederhanaan
bagi sebuah game tree.
Pada salah satu contoh game klasik,
yaitu tic tac toe, penyederhanaan dapat dilakukan dengan berbagai metode. Salah
satu diantaranya adalah minimax. Metode ini berhasil diterapkan dan memberikan
nilai reduksi yang cukup signifikan. Dan tidak hanya bisa digunakan secara
monoton, minimax juga bisa digunakan untuk game-game yang lebih rumit seperti
catur, tentunya dengan algoritma dan representasi berbeda.
Minimax yang merupakan salah satu
metode penerapan (implementasi) pohon n-ary pada suatu game, menandakan bahwa
implementasi struktur (pohon khusunya) sangatlah diperlukan pada pembuatan dan
penerapan Artificial Intelligence, dan tidak menutup kemungkinan ilmu dan
metode baru yang lebih canggih akan ditemukan di masa depan.Beberapa
karakteristik dan batasan game untuk game playing :
Dimainkan oleh 2 ( dua ) pemain:
manusia dan komputer. Para pemain saling bergantian melangkah.
Sumber: